Hello!

Wednesday, March 12, 2025

Stay single until the time has come

Belakangan, rasanya agak galau sama status single. Kayaknya sih efek lagi berhemat. Hahaha. Kalo lagi mode hedon, being single is fun! Rasanya bebas dan ga usah ngurusin orang lain. Tapi karena lagi jaga dompet, berasa mau ini itu jadi mikir 2 kali, dan ujungnya berakhir dengan overthinking yang kumat. 

What if i have someone?

What if i stayed?

Trus hari ini, pas lagi scrolling Facebook, ketemu postingan ini.

Stay single until love feels effortless—until it flows as naturally as breathing, not something you have to chase or beg for. 🌷
Stay single until you don’t have to explain the bare minimum, until you’re not constantly teaching someone how to respect you, love you, or meet you halfway. Love should feel like home, not a lesson plan you have to keep repeating.
Stay single until you find someone who just knows—who pays attention, who listens, who makes an effort not because you asked but because they want to. Someone who understands the way you need to be loved, who doesn’t make you feel guilty for needing reassurance, affection, or consistency.
Stay single until you find the kind of love that makes you feel safe, heard, and held—not one that leaves you wondering if you’re asking for too much.

Rasanya kayak dibisikin sama semesta dan dikasih jawaban buat pertanyaan belakangan ini. Don't settle for less. 

Jadi buat sekarang, let's have fun with cowo-cowo 2D dulu. :)

Love should make me content, not anxious.

Tuesday, March 4, 2025

February is my favorite month

Beberapa alasan kenapa bulan ini adalah bulan favorit:

 Ada ulang tahun.

Ada Valentine (yang dirayakan dengan diri sendiri tahun ini dengan mondar-mandir berjam-jam karena semua tempet makan penuh!)

Udaranya masih belum sepanas bulan Juli-September.

Jumlah harinya paling sedikit, yang berarti cuma perlu bertahan 28 hari aja sampai gajian berikutnya. 

Dan febuari tahun ini juga lebih spesial, karena awal bulan ini dimulai di negara baru yang belum pernah dikunjungin dan jadi negara favorit wibu seluruh dunia. Kalo ngeliat balon di Turki itu adalah mimpi istrinya Mas Aris, datang ke Jepang juga ada di daftar 10 besar tempat yang mau aku kunjungi. And i'm so grateful for this chance. Pas di Jepang tuh bolak balik bergumam dalam hati, i live a life i dream of. I can touch the snow! I'm so happy that i dont mind if i die tomorrow. Lol

Mungkin bukan hidup yang tinggal duduk sambil ngipas-ngipas duit, tapi semuanya dicukupkan. Dan diberkati juga dengan hal-hal baik. Emang sih, kalo ngeliat rumput tetangga selalu ada yang lebih hijau, tapi daripada nengok sebelah mulu, selain bikin sakit leher, yang ada jadi ga puas, ngeluh, lalu gimana hal-hal baik mau mampir kan kalo bawaannya uda negatif. Pernah denger soal Law of Attraction? Katanya, apa yang kita pikirkan, bisa jadi kenyataan. Semacam istilah omongan punya kuasa, tapi ini versi telepati. Ga perlu diucapin. Kenyataannya ga sesimple itu juga sih. Ya kali, mikir dalam hati, nanti pulang koper kabinku penuh sama 1000 dolar Amiriki, trus JREEENNNGGGG! Si koper merah keliatan lebih gendut pas pulang. Hidup kan bukan kartun ya.

Tapi, you got the point, right?

Lalu hal lainnya yang belakangan kepikiran terus adalah: i feel content being alone! Jadi ngerasa punya banyak waktu untuk diri sendiri. Ga perlu nunggu orang lain untuk bisa ke tempat yang mau didatengin, atau makan makanan yang uda lama pengen dicobain. Coba tengok berapa banyak kali pertama yang udah terjadi 2 tahun belakangan ini? I can buy my self flower, kalo kata Miley Cyrus. Dan ini bener banget. Belasan tahun, bunga itu ga pernah ada, walaupun ga nyari dan ga pernah minta. Tapi who dont love that kind of gesture sih? Apalagi hopelessly romatic girl semacam si Aquarius bucin ini?

Walaupun di lain waktu, contohnya pas lagi meleran seharian kayak beberapa hari lalu yang bikin males banget nyetir pulang menerjang kemacetan Jakarta. Rasanya akan menyenangkan kalo ada yang dateng jemput, lalu nganterin sampai depan pagar rumah. Terus beliin ronde favorit dari Meruya. Sesuatu yang kalo kata Vilca, itu bare minimum banget. 

Jadi agak gundah kan? I feel content, but i want someone to take care of me. Nah, kalo gini, manifestasi pikirannya harus kayak apa? Setiap hari berdoa supaya dipertemukan dengan seseorang? Atau berusaha hidup dengan moto "i love my self, i need no one to take care of my happiness"? Karena ketika berdoa yang permintaan pertama, isinya harapan. Kalo si jodoh ga nongol juga, nanti malah jadi minderan lagi, ngerasa something wrong with my self, atau kena mild depresion karena ga laku juga. Lol. Dan tau kan, makin tinggi harapan, makin sakit pas jatuh.  Tapi kalo isi doanya adalah ucapan terima kasih, dan ga mau mikirin perkara jodoh lagi, nanti jodohnya beneran ga akan dateng. Hahahahaha.

Life is full of choices ya. Menyebalkan.